Hari ibu selalu kita peringati setiap satu tahun sekali, namun pengorbanan waktu dan tenaga yang diberikan seorang ibu untuk anak dan keluarganya, tak terhitung waktu dan tanpa kenal lelah. Dari seorang ibu lah kita dilahirkan, dari seorang ibu lah kita dapat tumbuh menjadi manusia dewasa dan dari seorang ibu lah alunan doa selalu terurai untuk anak-anaknya.
Jadi sangat lah pantas jika seorang ibu diberikan apresiasi untuk semua aksi baiknya dalam merawat dan mendidik anak-anaknya sampai dewasa.
Begitu juga dengan aksi baik yang dilakukan secara luas, dari para ibu teladan, yang sudah membuka akses pangan untuk masyarakat miskin, yang telah memberikan nutrisi atau gizi yang baik untuk anak-anak.
Karena tak bisa dipungkiri, kalau sampai saat ini, masih banyak masyarakat miskin di Indonesia yang masih membutuhkan uluran tangan kita, hanya sekedar untuk mengisi perutnya yang lapar. Bisa kita bayangkan, ternyata ada anak-anak yang meronta atau merengek sepanjang hari karena merasakan lapar dan haus setiap harinya.
Apalagi dampak dari pandemi Covid 19 ini, semakin banyak lagi masyarakat miskin di Indonesia. Dan pastinya, hati nurani seorang ibu akan tergerak untuk melakukan aksi baiknya dalam memberikan bantuan pangan bagi mereka.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk miskin di Indonesia tahun 2021 mencapai 27.54 juta jiwa. Dari data tersebut, terdapat adanya peningkatan sebanyak 2.7 juta jiwa, dibandingkan dari tahun sebelumnya yang mencapai 25.14 juta jiwa.
Dengan jumlah yang semakin meningkat tersebut, bisa kita bayangkan bukan, begitu banyak masyarakat yang harus berjibaku dengan keadaannya untuk memenuhi kebutuhannya setiap hari, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarganya. Dan diantaranya adalah anak-anak yang mempunyai masa depan, sebagai bagian dari generasi penerus bangsa.
Namun mengingat keadaan yang mereka alami, jelas sekali dapat kita rasakan bahwa, kebutuhan nutrisinya belum seluruhnya terpenuhi. Dan melihat kondisi tersebut, akhirnya ada nurani yang terpanggil dari hati para ibu yang tergabung dalam beberapa komunitas, dengan bimbingan Foodbank Of Indonesia (FOI).
Para relawan yang tergabung dalam komunitas dan FOI tersebut, telah melakukan aksi baik dengan membuka akses pangan untuk anak-anak dan masyarakat di lingkungan padat penduduk.
Komunitas-komunitas gabungan tersebut antara lain, adalah :
- Tim Penggerak PKK DKI Jakarta
- Komunitas Ibu Smartmoms
- Peserta Adu Masak Ibu Hebat
- Komunitas Aksi 1000 Bunda
- Perwakilan Bunda PAUD
Para relawan yang tergabung dalam FOI, ada sebanyak 4.454 relawan, yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Dan mayoritasnya adalah para perempuan yang tidak kenal lelah untuk terus membantu dan berjuang demi masa depan bangsa yang lebih baik dan demi terciptanya Indonesia bangkit dan maju.
Program yang dicanangkan FOI, yaitu disebut "Mentari Bangsaku", bahwa FOI bersama para relawan tersebut, menyalurkan bantuan makanan tambahan untuk anak-anak, khususnya anak TK dan SD, agar menjadi "Mentari Bangsa" di masa depan.
Dan sampai saat ini gerak langkah bantuan FOI sudah menjangkau 1.045 lembaga atau 39.574 anak di seluruh wilayah di Indonesia.
Nah untuk itu, dengan digelarnya Anugerah Ibu Teladan ke 2 tahun 2021 ini, maka FOI dengan segenap dukungan dari pemerintah dan lembaga, ingin memberikan penghargaan bagi para perempuan atau ibu teladan, yang menjadi relawan dalam melakukan aksi baik dengan membuka akses pangan untuk masyarakat dan anak-anak.
Dalam mengembangkan kegiatan aksi baiknya ini, FOI membina 115 titik dapur pangan, yang merupakan dapur-dapur swadaya masyarakat diseluruh Indonesia.
Para ibu-ibu relawan secara rutin akan mengolah makanan sehat untuk para lansia dan anak-anak di lingkungan sekitar, sampai bisa dipastikan tidak ada lagi masyarakat yang kelaparan.
Penghargaan Anugerah Ibu Teladan Ke II Tahun 2021
Gelaran acara Anugerah Ibu Teladan Ke II Tahun 2021 ini, yang bertepatan dengan Hari Ibu, yaitu pada tanggal 22 Desember 2021. Dan acara ini diselenggarakan secara Virtual, dengan mengangkat tema "Perempuan Berdaya Indonesia Maju".
Dan aku salah satu blogger yang beruntung dapat menyaksikan acara tersebut, yg berlangsung selama kurang lebih 2 jam melalui zoom.
Selain disaksikan oleh CEO Foodbank Of Indonesia yaitu Bapak M. Hendro Utomo, acara ini juga disaksikan oleh Direktur Pemasaran Kementerian Kelautan dan Perikanan yaitu Bapak Machmud. SP, M.Sc dan Dekan FTP UGM, yaitu Prof. Dr. Eni Harmayani, M.Sc.
Atas : M. Hendro Utomo (CEO FOI), Kiri : Machmud (Kementerian Kelautan), Kanan : Eni Harmayani (Dekan FTP UGM) |
Penghargaan Anugerah Ibu Teladan Ke II tahun 2021 ini, terbagi dalam 2 jenis penghargaan, yaitu :
- Penghargaan untuk Ibu Teladan
- Penghargaan kepada Dunia Usaha Atas Kontribusinya dalam Membuka Akses Pangan.
Kemudian pada penghargaan Ibu Teladan, dibagi lagi menjadi 5 kategori, yaitu : Penggerak Masyarakat, Akademisi/Peneliti, dan Pemangku Kebijakan Publik. Serta pengumuman pemenang Lomba Adu Masak Ibu Hebat.
Sebagai seorang ibu, aku sendiri sadar dan paham tentang pentingnya pemberian nutrisi baik yang dibutuhkan anakku. Dan setelah mengetahui fakta bahwa, anak-anak di sebagian wilayah Indonesia, masih belum mendapatkan hak dalam pemenuhan nutrisinya.
Akibatnya masih banyak anak-anak yang mangalami stunting, sebagai akibat dari gizi buruk. Jadi sudah menjadi kewajiban bagi kita, untuk bersama-sama ikut terlibat dalam kegiatan ibu-ibu PKK di lingkungan masing2.
Dan sebagai contoh kecil, kita bisa membagikan ilmu tentang pemberian nutrisi yang baik, yang kita dapat dalam pembahasan parenting dalam blog ini.
Dengan demikian, kita bisa sama-sama memberikan dampak positif untuk masyarakat di sekitar tempat tinggal kita sendiri. Dan minimal, anak-anak dan masyarakat dilingkungan sekitar kita, mendapatkan haknya untuk pemenuhan nutrisinya.