Kamis, 31 Januari 2019

Serum Pemutih Wajah Erha 21 Solusi Cantik Untuk Wajah Kusam

Saat membahas mengenai Serum Pemutih Wajah ini, kita pasti akan mengharapkan wajah putih, mulus, bersih dan cantik yah. Ada berbagai produk kosmetik yang menjanjikan kulit wajah menjadi putih dan mulus, sebagaimana dambaan dari setiap wanita. Namun kita harus cerdas dalam memilih kosmetik tentunya, jika kulit wajahnya saja yang putih apa gak jadi aneh jika dibandingkan dengan tangan kita yang agak kecoklatan.

Setiap manusia mempunyai warna dan jenis kulit yang berbeda-beda, manusia yang dilahirkan berkulit sawo matang tidak lantas kulit wajahnya akan menjadi putih, dengan hanya memakaian kosmetik saja. Kulit wajah menjadi putih, tentu kita harus cek kandungan apa saja yang terdapat dalam kosmetik tersebut. Karena seperti yang kita tahu, akhir-akhir ini banyak beredar kosmetik-kosmetik palsu yang mempunyai kandungan bahan kimia berbahaya.


serum pemutih wajah produk erha
Serum Pemutih Wajah Erha 21 (dok.pri)

Berita tentang kosmetik palsu memang sudah beredar sejak dulu sih, sudah bukan berita baru lagi sebenarnya. Namun tetap saja yang namanya wanita, akan merasa khawatir jika wajahnya sudah mulai tampak kusam dan berjerawat. Wajah kusam, dekil, dan berjerawat itu sebenarnya karena faktor apa sih biasanya?
Karena malas membersihkan wajah, atau ada penyebab lain yang tanpa kita sadari menjadi penyebab wajah kusam dan berjerawat.

Sebagai contohnya yang aku alami sendiri, beberapa bulan kebelakang ini aku merasa wajahku agak kusam dan dekil, serta mulai timbul jerawat batu yang sembuhnya itu selalu lama. Tapi setelah aku ingat-ingat, sepertinya penyebabnya yaitu karena aku sering begadang untuk mengerjakan tugas tulisanku, dan keesokan harinya aku sudah harus bangun pagi untuk mengurus keperluan sekolah anakku.

Ya alhasil selain wajah menjadi kusam dan dekil, jerawat juga semakin bermunculan jadinya, padahal wajahku ini termasuk yang jarang jerawatan loh. Nah apakah penyebabnya karena sering begadang saja, atau ada penyebab lainnya yang membuat wajah ku kusam, dekil dan mudah berjerawat.


sebelum memakai serum pemutih wajah erha
Saat wajahku kusam dan lelah (dok.pri)

Oh iya, wajahku ini jenis kulit yang berminyak, dan keluarnya minyak di daerah T pada wajahku terkadang agak berlebihan, apalagi kalau cuaca sedang panas terik. Karena kegiatanku juga seringnya keluar rumah, jadi mungkin agak sering terpapar sinar matahari dan polusi. Nah apakah jenis kulit berminyak yang berlebihan tersebut bisa menjadi salah satu penyebabnya.

Baiklah sebelumnya aku akan bahas tentang beberapa penyebab kulit wajah kusam dan berjerawat, menurut sumber tulisan yang aku baca di klinikkecantikan.co.id, yaitu : 

Faktor Genetik
Wah ternyata faktor keturunan juga bisa menjadi penyebabnya yah, hal ini bisa ditandai dengan jenis kulit kita yang diturunkan dari salah satu anggota keluarga kita, misalnya jenis kulit yang berminyak seperti aku ini. Karena jenis kulit berminyak merupakan awal dari penyebab kekusaman pada wajah, maka hal pertama yang harus kita atasi adalah mengurangi kadar minyak yang berlebih tersebut.

Kurang Minum Air Putih
Nah padahal minum air putih itu sangat gampang kita lakukan yah, tapi kenapa sering kita abaikan. Konsumsi air putih yang cukup selain bagus buat kesehatan tubuh, ternyata bisa juga untuk menjaga kelembapan kulit. Jika kita kekurangan minum, maka dehidrasi juga bisa menyebabkan kulit menjadi kering dan kusam.

Kurang Tidur
Waahh kalau penyebab yang satu ini, memang sering aku lakukan beberapa bulan kemarin. Seperti yang sudah aku jelaskan diatas, bahwa dengan seringnya begadang bisa menjadi penyebab kusamnya wajah kita. Memang ini benar adanya, dan aku mengalaminya langsung. Apalagi kalau sudah timbul jerawat yang baru, padahal jerawat lama belum sembuh total loh…huufftt.

Pemakaian Kosmetik
Pada awalnya aku juga menyangka, penyebab kusam dan jerawat pada wajahku, mungkin karena ada kosmetik yang kurang cocok untuk kulit wajahku. Oleh sebab itu kita harus pintar memilih kosmetik yah, jangan karena tergiur dengan harga yang murah, tapi kita tidak tahu kandungan apa yang terdapat dalam pembuatan kosmetik tersebut, maka sebaiknya kita harus teliti sebelum membeli.

Stres
Segala macam penyakit yang timbul, rata-rata disebabkan oleh Stres atau pikiran. Stres merupakan gangguan psikologis yang terjadi pada Wanita dan laki-laki yang disebabkan oleh produktivitas kerja yang tinggi. Sehingga stress pun tak terelakkan, dan besar kemungkinan juga sangat berpengaruh pada kesehatan kulit wajah kita, bisa membuat kulit wajah menjadi kusam atau kurang menarik. 

Sebenarnya masih banyak penyebab-penyebab lainnya seperti : Pola makan yang tidak sehat, kurang bersih mencuci wajah, Merokok, Faktor Hormonal dan lain sebagainya. Namun beberapa hal yang aku sebutkan diatas, adalah hal-hal yang tanpa kita sadari bisa menjadi penyebab kulit wajah tidak sehat lagi, terutama dalam hal memilih kosmetik.

Jujur saja, beberapa hari ini aku sedang mencoba beberapa kosmetik baru yang kemungkinan bisa membantu memulihkan kembali kekusaman kulit wajah ku. Dan salah satu komsetik yang aku coba adalah Serum Pemutih Wajah dari ERHA 21.

Serum produksi Erha 21 ini memiliki 2 jenis produk serum, yang pertama yaitu TRUWHITE ACTIVATOR C SERUM dan yang kedua yaitu AGE CORRECTOR SERUM ANTI AGING. Tapi aku lebih memilih produk yang pertama yaitu Truwhite Activator C Serum, karena sesuai dengan kondisi kulitku yang sedang kusam.


kemasan serum pemutih wajah produk erha
Serum Pemutih Wajah Erha 21 jenis Truwhite Activator C Serum (dok.pri)

Mencoba Serum Pemutih Wajah Erha Truwhite Activator C Serum


Saat pertama kali mencoba serum pemutih wajah C Serum ini, aku merasakan ada panas sedikit di wajah atau lebih tepatnya rasa hangat sih yah, lalu kemudian sedikit gatal juga. Namun pada saat itu, aku juga sedang mencoba produk kosmetik lainnya yang baru aku pakai yaitu Powder BB Pons. Nah entahlah yang menyebabkan hangat dan gatalnya itu karena pemakaian C Serumnya atau Powder Pons tersebut yah.

Lalu hari berikutnya aku mencoba lagi memakai C Serum dari Erha 21 tanpa memakai Powder BB Pons lagi. Tapi untuk kosmetik lainnya yang biasa aku pakai tetap dipakai, karena produk Erha 21 ini bisa dipakai berbarengan dengan kosmetik lainnya juga. Dan Alhamdulillah dipemakaian yang kedua kalinya, aku sama sekali tidak merasakan rasa panas dan gatal lagi. jadi pemakaian serum wajah whitening dari Erha 21 ini tetap aku lanjutkan setiap hari, di pagi hari dan malam hari.


serum pemutih wajah erha
Melanjutkan pemakaian Erha 21 (dok.pri)

Kemudian setelah pemakaian selama 2 minggu berturut-turut, Alhamdulillah wajahku semakin cerah, bersih serta halus. Jadi serum pemutih wajah dari produk Erha 21 ini lebih tepatnya adalah mencerahkan kulit wajah yang kusam, bukan memutihkan wajah. Karena seperti yang aku jelaskan diatas, bahwa kita harus pandai memilih kosmetik, karena kosmetik yang benar itu tidak memutihkan melainkan mencerahkan dan membersihkan.

Manfaat Serum Erha 21

Serum pemutih wajah Erha 21 Truwhite Activator C Serum ini, adalah inovasi terbaru yang memadukan manfaat dan kekuatan Vitamin C dengan Targeted Whitening System dalam Advance Formulating Technology. Hasilnya dapat mengoptimalkan aktivitas pada kulit wajah, sehingga efek brightening yang dihasilkan akan lebih maksimal. Dan terbukti juga secara klinis, dapat memberikan perbaikan nilai melanin index sejak 1 minggu pemakaian.


serum pemutih wajah erha
Manfaat Truwite Activator C Serum telah teruji secara klinis (dok.pri)


Wahh…pantas saja, baru 2 minggu pemakaian saja, hasilnya sudah dapat aku rasakan, padahal biasanya kan kosmetik akan terasa hasilnya minimal 1 bulan pemakaian. Tapi baru 2 minggu pemakaian saja aku sudah dapat merasakan perbedaannya, terbukti dengan tidak munculnya lagi jerawat-jerawat baru dan mengurangi kelebihan minyak di wajahku. Sehingga wajahku sekarang tidak lagi kusam dan berminyak. 


setelah menggunakan serum pemutih wajah erha
Setelah menggunakan Serum Pemutih Wajah Erha 21 (dok.pri)

Dan yang lebih aku sukai lagi, pada saat pemakaian di malam hari, aku pun merasa nyaman karena cairan C Serumnya langsung menyerap ke pori-pori kulit, jadi tidak terasa lengket atau terlalu lembab. Nah sepertinya aku akan meneruskan memakai serum pemutih wajah Erha Truwhite Activator C Serum ini deh.

Cara Pembelian Produk-produk OTC Erha 21

Untuk pembelian produknya juga gampang banget kok, kita tidak perlu datang ke dokter untuk memeriksakan terlebih dahulu keluhan kulit kita. karena sekarang ada beberapa produk-produk OTC (Over The Counter) dari Erha 21 yang bisa kita beli langsung tanpa resep, di ERHA Official Ecommerce Store. Jadi melalui OTC tersebut kita tinggal menyesuaikan dengan jenis kulit kita dan keluhannya.


harga serum pemutih wajah erha
Harga Truwhite Activator C Serum (dok.pri)


Harga dari Truwhite Activator C Serum ini yaitu Rp. 180.000, dan untuk 30 orang pertama bisa mendapat potongan harga sebesar Rp.30.000, untuk setiap pembelian produk Erha senilai Rp.200.000. Dan untuk mendapat potongan harga tersebut, kita bisa memakai kode voucher ERHASTOREXMELY. Nah dibawah ini ada videonya, simak yuk :




Baiklah, semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua, dan aku juga mau kasih tau nih, kalau yang namanya produk kosmetik itu kan tergantung cocok atau tidaknya di kulit kita yah, jadi kalau produk ini cocok di aku belum tentu juga cocok untuk kulit kalian. Oleh karena itu sangat perlu kita ketahui dulu kandungan yang terdapat dalam produknya, karena terkadang ada beberapa jenis kulit yang sensitif terhadap bahan-bahan tertentu loh.



Senin, 28 Januari 2019

Penentuan Wakil Indonesia Untuk APAC Predator League 2019 Di Bangkok

Waahhh…bikin sport jantung gak sih, membaca judul diatas, siapa nih yang bakal menjadi wakil dari Indonesia untuk resmi mengikuti Asia Pacific Predator League 2019 yang akan berlangsung di Bangkok bulan Februari nanti?

Mungkin saat aku sedang menuliskan tentang ini, para peserta atau orang-orang terdekat dari masing-masing peserta sedang merasa was was dan penasaran tentunya, apakah tim yang mereka banggakan akan berhasil meraih kemenangan untuk melanjutkan tandingnya di ajang turnamen esport paling spektakuler di Bangkok.

Babak Final Indonesia ini telah berlangsung selama 3 hari yaitu dimulai pada tanggal 25 – 27 Januari 2019 di Mall Taman Anggek. Tim yang bertanding dalam Final Indonesia ini adalah ada 16 tim PUBG dan ada 8 tim DOTA 2 terbaik, yang telah lolos ke babak kualifikasi. Dan nantinya masing-masing tim dari kedua game tersebut akan meraih gelar tim terbaik untuk mewakili Indonesia, yang akan melanjutkan perjuangannya di Bangkok, Thailand.


Opening Ceremonial Final Indonesia Predator League 2019 

Babak Final APAC Predator League 2019 akan diselenggarakan bulan Februari 2019 dan total hadiah yang akan diraih untuk pemenang Final di Bangkok sebesar USD 400,000 atau sekitar 6 Miliar. Waaahh…hadiah yang sangat spektakuler bukan, jadi wajar saja kalau ajang ini juga disebut sebagai turnamen spektakuler Se-Asia Pacifik. 

Kebetulan informasi mengenai Turnament Esport ini pernah aku bahas sebelumnya loh, baca juga :
Semarak Spektakuler di Ajang Kompetisi Asia Pacific Predator League 2019

Turnament Asia Pacific Predator League ini telah berlangsung dua kali dan tahun 2019 ini memasuki tahun kedua dalam penyelenggaraannya, dan konon katanya tahun ini akan lebih megah dan lebih spektakuler dari tahun sebelumnya. Dan Acer sebagai pelopor terselenggaranya turnamen esport ini, mempunyai tujuan ingin lebih meningkatkan ekosistem esport di Indonesia.

Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya, bahwa dalam cabang atletik esport tersebut telah membuktikan kepiawaiannya pada ajang Asean Games 2018 lalu. Oleh karenanya, Acer menciptakan produk-produknya dengan teknologi tercanggih melalui program Gaming Predator ini. Dan sudah dua tahun ini Acer lah yang mengawali terselengaranya turnamen Asia Pacific Predator League tersebut.

Turnamen gaming berskala international ini, pada 2019 ini melibatkan 16 negara Asia, yaitu : Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, Filliphina, Singapore, Hong Kong, macau, India, Australia, korea, Sri Lanka, Jepang, Myanmar dan Mongolia.
Dan tahun ini penyelenggaraan APAC Predator League akan dibuat semakin agresif lagi dalam menjangkau talenta-talenta esport di Indonesia, dengan mengadakan babak kualifikasi di 14 kota.

Ajang penentuan talenta esport ini dilakukan selama kurang lebih 2 bulan, dan saat ini sudah terpilih gamers terbaik yang akan ditandingkan kembali selama 3 hari berturut-turut di Mall taman Anggrek. Seperti yang sudah aku sebutkan di awal paragraph, bahwa ada 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 yang sedang berkompetisi untuk memenangkan posisi terbaiknya untuk mewakili tim Indonesia di Bangkok.


Keseluruhan Tim yang akan bertanding 

Dan kompetisi tersebut telah diresmikan secara langsung oleh bapak Herbert Ang sebagai Presiden Direktur Acer Indonesia, pada acara Opening Ceremonial Asia Pacific League 2019 di Mall Taman Anggrek, beberapa hari yang lalu.


Bapak Herbert Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia (dok:pri) 

Dan berikut ini adalah nama-nama dari 8 Tim DOTA 2 yang berhasil lolos dibabak kualifikasi, yaitu : Alter Ego, BOOM.ID, Rex Regum Qeon, PG. Barracx, EVOS, Aura, The Prime, HPG.Armored Project. Sedangkan untuk 16 Tim PUBG yaitu : BOOM.ID, Kocak koplak, Astaga gaming, Xgate, Royal Esport KRS, Aerowolf, Team Eight, Laouvre Emporium, Alter Ego, Victim Reality, U2G, Ghost Allience PIFF, Ghost Allience Ayres, Rival, Pixel-Geim.M.I, dan Existency.

Pada acara babak Final Indonesia yang berlangsung selama 3 hari ini, Acer juga menghadirkan Predator Thronos, yang bertengger dengan gagahnya ditengah-tengah kursi penonton para pencinta gaming. Predator Thronos ini adalah Singgasana Gaming paling mutakhir bagi para gamers kelas sultan, dan ternyata posisinya disana sudah ada dari sejak awal bulan Januari 2019.


Predator Thronos (dok : @predatorgamingindonesia)

Hhmm…sayangnya kemarin aku tidak sempat mengajak anakku untuk melihat singgasana Predator Thronos ini, karena anakku juga sering memainkan game DOTA 2 dan PUBG tersebut. Dan bagi penonton yang hadir bisa ikut merasakan langsung pengalaman serunya bermain games langsung diatas singgasana Predator Thronos loh.

Di acara Opening Ceremonial kemarin, pihak Acer juga mengundang para gamers Indonesia untuk menjadi saksi berlangsungnya pertandingan babak Final Indonesia dan pada hari terakhir kemarin bisa dengan langsung menyaksikan 2 Tim terbaik yang akan memenangkan turnamen Final Indonesia.

Pertandingan Final Indonesia tersebut, juga didukung oleh CBN Fiber sebagai penyedia koneksi internet tercepat sampai 1 Gbps, selama pertandingan tersebut berlangsung, dan juga video streaming di Dens TV. Selain menyaksikan pertandingan, para penonton juga bisa mengikuti rangkaian acara menarik lainnya seperti Cosplay Competition, Lelang produk Acer, Fighting Mini Games dan Photo Contest dengan hadiah-hadiah yang menarik.

Pemenang Wakil Indonesia Untuk Tim Terbaik 

Setelah bertanding selama 3 hari berturut-turut, akhirnya terpilihlah 2 tim terbaik yaitu Tim BOOM.ID dan Tim Aerowolf.TeamEight, untuk mewakili Indonesia bertanding di ajang turnamen spektakuler, Grand Final APAC Predator League 2019 di Bangkok, Thailand pada tanggal 15-17 Februari 2019 mendatang.


2 Tim Juara Wakil Indonesia untuk bertanding di Grand Final APAC Predator League 2019 di Bangkok

BOOM.ID keluar sebagai Juara untuk perwakilan Indonesia pada game DOTA 2, yang beranggotakan : Fbz, Fervian, Khezcute, Jhocam dan Mikoto. Yang berhasil memenangkan pertandingan sengit melawan The prime pada babak Final Indonesia, dengan skor 2:0. Dan mengalahkan The Prime untuk menduduki posisi Runner Up.

Sedangkan Aerowolf.TeamEight keluar sebagai juara perwakilan Indonesia untuk game PUBG, yang beranggotakan : AW8_EntruvNIMO, AW8_KatouNIMO, AW8_ExagonIDNIMO dan AW8_ArthurNIMO. Mereka berhasil melawan 15 tim lainnya. Yang pada akhirnya mengalahkan tim Ghose Alliance Ayres, dengan memiliki selisih skor 30 point. Aerowolf berhasil mengumpulkan poin terbanyak 131 poin serta melakukan 66 kills, sehingga mengalahkan Ghose Alliance Ayres menduduki posisi Runner Up.

Congratulation BOOM.ID & Aerowolf.TeamEight

Waaww…Congratulation untuk kedua tim yang berhasil memenangkan babak National Final Indonesia, dan semoga perjuangan kalian menuju Bangkok untuk melawan tim dari negara Asia lainnya, yaitu sebanyak 16 negara dari seluruh Asia Pacific, tidak sia-sia dan dapat membawa nama baik negara Indonesia dan membawa oleh-oleh kemenangan untuk tim Indonesia. Aamiin


Minggu, 27 Januari 2019

Peluncuran Program A Cup Of Moka (ACOM) Untuk Edukasi Bisnis Para Pelaku UKM

Para pelaku UKM kini benar-benar menjadi sorotan publik saat ini, bukan hanya pemerintah saja yang memberikan perhatian kepada para pelaku UKM, kini sudah mulai bermunculan para penggiat usaha startup yang ingin membantu para pelaku UKM untuk mengembangkan usahanya.

Memang harus kita akui bahwa saat ini pasar UKM sangat perlu ditingkatkan, karena krativitas dan semangat dari para pelaku UKM tersebut patut di acungi jempol. Maka sudah sepantasnya mereka mendapatkan edukasi lebih mendalam lagi untuk dapat bersaing dan mempunyai cara-cara yang inovatif dalam menjalankan usahanya.

Mengingat perkembangan teknologi semakin hari akan semakin berkembang, dan tentunya mereka tidak boleh kalah bersaing dengan para pelaku usaha besar atau kelas kakap. Oleh sebab itu, Moka sebagai salah satu Startup di Indonesia, merasa peduli dan senantiasa akan membantu para pelaku UKM tersebut melalui program yang diluncurkan beberapa hari yang lalu.

Sumber foto : @moka

Tepatnya pada tanggal 22 Januari 2019, aku berkesempatan hadir di event Launching yang diselenggarakan oleh MOKA, sebagai penyedia layanan Point Of Sale yang meluncurkan kegiatan berbasis edukasi teknologi digital untuk para UKM dengan tema "A Cup Of Moka (ACOM)".
Seperti yang sudah aku jelaskan diatas, bahwa penyelenggaraan program ACOM ini adalah untuk membantu para pengusaha UKM dan komunitas, dengan memberikan edukasi dalam berbisnis, di beberapa kota di Indonesia. 

Sumber foto : Moka

Dalam hal ini Moka disebut juga sebagai wadah yang mempertemukan para pelaku UKM dengan para ahli di bidang yang berkaitan dengan pengembangan UKM. Tujuannya adalah untuk meningkatkan daya saing dan kreativitas serta kemampuan untuk bersaing dengan para pebisnis kelas kakap (pelaku usaha besar).

Didalam blog ini juga, aku udah sering membahas tentang misi dan visi pemerintah mengenai peningkatan pelaku bisnis UKM, dimana pemerintah berharap bahwa pada masa revolusi industry 4.0 ini, para pemilik UKM harus bisa bersaing dan mampu menerapkan sistem teknologi yang inovatif. Sebagai salah satu contohnya, melalui pemberdayaan UKM Go-Online, yang didukung dengan upaya UKM agar bisa melakukan pengelolaan keuangannya dengan menggunakan sistem digital.

Namun sampai saat ini, ternyata para pelaku usaha UKM di Indonesia, baru sekitar 20%nya dari keseluruhan jumlah UKM, yang sudah menerapkan sistem digital tersebut. Oleh karena itu lah, Moka sebagai salah satu startup, hadir untuk mengembangkan harapan pemerintah tersebut, dengan memfasilitasi para pelaku UKM, agar dapat mendalami pengetahuan tentang bisnisnya, agar dapat meningkat dan berkelanjutan melalui pemanfaatan teknologi digital.

Sumber foto : @moka

Lagi dan lagi sistem teknologi digital menjadi pokok utama dalam hal keuangan, mengapa demikian?

Yaaa…karena ini adalah Jaman Milenial, jaman dimana para pelaku usaha sudah harus melek digital. Tidak ada kata tidak bisa atau sulit, siapapun kita, dimana pun kita atau sebagai apa pun kita saat ini, harus dan wajib memiliki pengetahuan tentang tekhnologi. Bahkan anak-anak SD jaman sekarang pun, sudah harus bisa mengerjakan soal-soal atau tugas-tugasnya dengan menggunakan sistem teknologi, betul tidak! 

Oleh karenanya, sebagai penggerak atau pengelola usaha pun kita harus mampu beradaptasi dengan perkembangan jaman yang dipengaruhi sistem teknologi. Jadi dengan adanya program ACOM ini, menurutku sangat membantu para pelaku bisnis UKM, agar dalam pengelolaan usahanya dapat berjalan dengan lancar, dan yang pasti dapat meminimalisir kerugian serta adanya transparansi antara owner dan pegawai.

Seperti apa sih program A Cup Of Moka (ACOM) ini?

Dalam program ACOM ini, pelaku UKM akan mendapatkan dua manfaat utama, yaitu :

Konten Edukatif, yaitu berupa materi data drive yang terbagi lagi menjadi 2 topik utama yaitu Bussines Practice dan Bussiness Inspriration. Kemudian Moka memadukan ilmu praktikal tersebut dengan insprirasi bisnis untuk mengembangkan usaha. Ada beberapa materi yang didapat dari kedua topik utama tadi, yaitu :
Ilmu Pemasaran UKM, Manajemen Keuangan, Manajemen Operasional, Penggunaan Sosial Media untuk UKM, sampai ilmu Fotografi untuk berbisnis.

Wadah Kolaborasi, dalam hal ini ACOM akan menjadi tempat atau sarana untuk komunitas dan pelaku UKM, dalam berkolaborasi langsung dengan program-program yang diadakan oleh A Cup Of Moka. Sebagai contohnya yaitu, mempromosikan komunitas untuk networking atau berpartisipasi dalam acara-acara komunitas UKM yang memiliki peserta.

Kika : MC, VP Brand & Marketing Moka Bayu Ramadhan, Head of Community Moka Jafar Fakhry, dan Business Owner Dua Coffee Cipete Omar Karim Prawiranegara (dok:pri) 

Waahh ini merupakan wadah yang sangat sayang sekali jika kita abaikan yah, karena sebelum program ACOM ini diresmikan pun, pihak Moka telah menjalankan percobaannya di 5 kota yaitu : Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Semarang dan Bandung. Dan ternyata berhasil memberikan manfaat kepada lebih dari 200 pelaku UKM, serta dapat menggandeng puluhan mitra dari berbagai industri yang berbeda.

Jadi program ACOM ini sifatnya terbuka untuk bisnis dari  berbagai industri dan entitas manapun selama konteksnya relevan dan menarik bagi bisnis apapun yang mereka jalankan. Seperti juga yang dijelaskan oleh bapak Bayu Ramadhan sebagai VP Brand & Marketing Moka, “Bahwa saat ini Moka sedang membangun Moka Learning Hub yang ditujukan sebagai pusat untuk berbagi ilmu dan inspirasi seputar bisnis melalui dua media, yaitu Offline dan Online”

Bayu Ramadhan (sumber: Moka) 

Untuk program ACOM Offline, pihak Moka akan mengadakan pertemuan secara langsung atau bertatap muka dengan komunitas dan pelaku bisnis UKM, serta diselenggarakan disuatu tempat yang sudah ditentukan. Sedangkan untuk program ACOM Online, kita dapat mengakses Moka Blog dan Konten Edukasi berupa e-book yang menjelaskan seputar trend bisnis masa kini dengan tema yang berbeda setiap bulannya, dan konten edukasi ini dapat di unduh secara gratis.

Nah dengan adanya program ACOM ini, maka pihak Moka berharap agar pelaku bisnis UKM di Indonesia dapat berkembang dan semakin sukses melalui program A Cup Of Moka ini. Dan melalui bisnis Startup di Indonesia dapat menjadi media untuk belajar bisnis yang mereka jalankan. 

Moka juga menargetkan bahwa disepanjang tahun 2019 ini, akan mengadakan gelaran A Cup Of Moka (ACOM), paling sedikit mencapai 37 kali dan memfasilitasi lebih dari 2000 pelaku UKM di setiap kota di pulau Jawa. Dan untuk rencana ke depannya, Moka juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti Pemerintahan, LSM, perusahaan Swasta, Akademis dan lain-lain.

Wah program ini tentunya sangat berguna bagi para pelaku bisnis UKM yang baru memulai atau akan mengembangkan bisnisnya yah, jadi bagi kalian yang tertarik bisa banget bergabung menjadi bagian dari A Cup Of Moka (ACOM) loh. Dan untuk informasi lebih jelas dan akurat bisa mengakses infonya disini yah.

Baiklah semoga informasi ini berguna dan bisa menjadi jembatan kesuksesan bagi para pelaku bisnis UKM.


Selasa, 15 Januari 2019

Persiapan Mencari Tiket Buat Libur Lebaran 2019

Beberapa hari ini pikiran aku tentang libur nasional saat lebaran nanti, sudah membayangi terus nih. Kalau sudah begini, mulai deh tangan aku gatel buat cari-cari harga tiket, penginapan dan info tempat-tempat destinasi, oh iya tak ketinggalan tempat-tempat kuliner juga dong. Karena apa lagi sih yang dicari orang-orang di tempat wisata kalau bukan 4 hal tersebut.

Tapi hal yang paling penting, kita harus memastikan tiket perjalanannya dulu yah, jangan sampai nanti kita udah happy-happy mau berlibur di hari H tersebut, eehhh tiketnya malah sudah habis. Kalau ujung-ujungnya malah naik kendaraan roda empat, selain waktunya jadi lama dijalan, biaya perjalanan pun akan lebih mahal.


Sumber : Eksotisjogja.com

Mengingat pengalamanku tentang hal ini, aku jadi ingat pengalaman aku pergi ke Jogjakarta beberapa tahun yang lalu. Pada saat itu sekitar tahun 2013, waktu itu aku dan teman-teman beramai-ramai membeli tiket kereta dengan harga promo, tapi karena pada saat itu tidak kepikiran untuk membeli tiket pulang pergi, dan memang pada saat itu tiket juga sudah mulai banyak yang habis, alhasil pada saat pulang aku dan teman-teman mendapat harga tiket yang jauh lebih mahal berkali-kali lipat….hhuuuffttt.


Jogjakarta tahun 2013 (dok.pri)

Begitulah kalau kita menyepelekan untuk membeli tiket, padahal tiket itu kan hal yang paling penting harus kita persiapkan dari jauh-jauh hari, apalagi menjelang libur lebaran nanti nih. Waahhh…jangan sampai deh liburan kita jadi berkurang kebahagiaannya karena satu hal paling penting ini kita sepele kan. Karena jujur saja, bayangan aku tentang liburan di Jogjakarta sudah menari-nari dikepalaku nih.

Walaupun sebenarnya aku udah sering banget kesana, tapi entah kenapa, selalu tidak merasa puas jalan-jalan disana dan selalu ingin balik lagi kesana. Terakhir kali aku ke Jogjakarta itu pada tahun 2017, itu berarti sekitar 2 tahun yang lalu dengan menggunakan pesawat. Pada saat itu aku tujuan kesana untuk mengikuti acara salah satu brand susu anak.

Saat narsis baru turun dari pesawat (dok.pri)

Pada awalnya aku takut melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat, tapi ternyata setelah mencoba, sepertinya sekarang aku lebih memilih untuk menggunakan pesawat saja deh, karena selain perjalanan juga tidak memakan waktu lama dan fisik juga tidak merasa cape atau pegel-pegel. Padahal pada saat itu, semalaman aku tidak bisa tidur karena memikirkan mau naik pesawat besok paginya…hehehe.

Tapi demi acara ini dan kota yang dituju adalah Jogjakarta, maka aku tepiskan semua perasaan takut tersebut. Aku selalu kangen Jogjakarta dan selalu ingin balik lagi kesana, karena masih banyak tempat-tempat wisata yang belum aku singgahi, terutama aku sangat rindu akan kue bakpia yang menjadi ciri khas jajanan atau kuliner di Jogjakarta. Selain itu, aku juga kangen untuk mengunjungi pasar Beringharjo, Toko Prodjo atau toko peralatan dapur paling komplit di Jogjakarta.

Narsis di Bandara Adi Sutjipto tahun 2017

Namun seperti biasa, keinginanku untuk mampir ke tempat-tempat tersebut tidak terlaksana lagi, karena pada saat acara kemarin kegiatan aku padat sekali, jadi tidak ada waktu untuk mampir, sekalipun penginapan kami berada di daerah Malioboro. Tapi karena waktu dan kondisi badan aku juga sedang tidak fit, jadi semua rencana untuk singgah-singgah ke pasar Beringharjo, Toko Prodjo dan mencari bakpia kesukaan aku tidak tercapai.

Hhhmmm….ya sudah lah, semoga nanti aku masih diberi kesehatan dan umur yang panjang untuk bisa menikmati perjalanan ke Jogjakarta lagi. Oleh karena itu sudah dari sejak sekarang aku mulai hunting tiket pesawat buat melaksanakan niatan aku yang tidak tercapai kemarin. Dan kebetulan liburan nasional pada saat lebaran nanti waktunya cukup panjang sepertinya, karena lebaran tahun ini jatuh pada hari Rabu dan kamis.

Jadi menurut kalender nasional, cuti bersama liburan nasional sekitar 3 hari sebelum dan 3 hari sesudah lebaran. Wiiihhh….asik banget kan, walaupun memang aku dan suami bukan pekerja kantoran tapi setidaknya para kerabat aku yang bekerja pasti juga akan libur. Karena rencana lebaran tahun ini, aku akan merayakannya di Jogjakarta, sekalian bersilaturahmi dengan saudara-saudara dari suamiku disana.

Nah karena tidak mau kejadiannya berulang seperti tahun 2013 lalu, makanya aku mulai deh mencari tiket buat liburan Lebaran 2019 Traveloka saja. Mau mencari tiket Pesawat atau Kereta Api dan juga mencari penginapan sudah tersedia di traveloka. Jadi kita tidak perlu repot atau takut kehabisan lagi kalau bookingnya sudah mulai dari sekarang, karena biasanya kalau liburan lebaran pasti tiket kereta akan habis 3 bulan sebelumnya.

Baca juga : Berencana Berlibur Ke Planet Bekasi

Tapi entah lah jadinya mau naik kereta atau pesawat nanti, soal ini harus dibicarakan dengan matang sama suamiku. Soalnya yang membuat aku tertarik lagi saat hunting tiket di traveloka, ternyata ada harga paketan pesawat dan hotelnya juga loh. Waahhh asik banget kan, jadi di dalam aplikasinya sudah tertera pilihan tempat-tempat destinasi yang kita inginkan, selama 5 hari 4 malam disana.

Baca juga : Mengunjungi Keindahan Taman Bunga Keukenhof Di Belanda

Di aplikasi Traveloka tersebut, kita tinggal cari Daftar Paket Wisata Jogja misalnya, lalu munculah beberapa destinasi wisata di Jogja, berikut juga mengunjungi tempat-tempat kuliner di sana. Pokoknya semua keterangan tentang jadwal-jadwalnya kunjungannya juga tertera, lengkap banget deh pokoknya.

Waaahhhh….aku harus cepat-cepat booking nih kayaknya, jangan sampai kehabisan atau terlewatkan kesempatan ini, sayang banget kan. Yuk ah aku mau cus hunting dulu nih....


Minggu, 13 Januari 2019

Cerita Suka Duka Sekaligus Kocak Dalam Film Preman Pensiun

Mendengar kata “Preman” itu mempunyai arti dan konotasi negatif yah, atau terkesan menyeramkan. Pasti anggapan kita akan mengarah pada kejahatan atau kriminalitas. Tapi kenyataannya memang seperti itu sih, namun tentu tidak semua orang yang di “cap” preman itu, selalu mempunyai sifat yang jahat dan otak kriminal. Seperti cerita pada Film Preman Pensiun yang akan tayang beberapa hari.


Sumber : Flyer foto Preman Pensiun

Bagi sebagian penduduk Indonesia, terutama buat orang Jawa Barat dan sekitarnya, pasti tahu dong cerita sinetron tentang beberapa orang preman, yang sudah pada insyaf atau lebih tepatnya disebut Preman Pensiun. Berawal dari sebuah sinetron bersambung, yang tayang setiap hari di salah satu stasiun televisi swasta.

Penyuka sinetron Preman Pensiun ini, rata-rata dari semua kalangan, karena film ini memang aman untuk semua usia. Dan ada positifnya lagi, banyak pesan-pesan moril yang disampaikan, jadi setidaknya tentu akan merubah imej kita pada preman-preman yang sudah Insyaf, hehehe.

Walaupun judul dan ceritanya tentang Preman, tapi cerita yang digarap dengan epic dan lucu oleh Aris Nugraha sebagai penulis naskah sekaligus juga sebagai Sutradara Sinetron dan Film Preman Pensiun ini, ceritanya tidak terlalu menampilkan adegan kekerasan. Oleh sebab itu, film ini aman untuk di tonton anak-anak usia 13 tahun keatas. 

Lebih uniknya lagi, yang membuat orang-orang menyukai sinetron ini terutama bagi orang sunda seperti aku ini, adalah mendengar dialog berlogat sunda dari para pemainnya. Makanya aku sangat senang sekali, saat dikasih kesempatan oleh Komunitas Indonesian Social Blogpreneur (ISB) untuk hadir dalam Gala Premiere Film “Preman Pensiun” beberapa hari yang lalu.

Film Preman Pensiun ini akan resmi tayang pada tanggal 17 Januari 2019 nanti. Nah jadi, bagi yang kangen sama cerita sinetron Preman Pensiun atau kangen sama Kang Mus atau Muslihat, bisa bernostalgia menikmati filmnya pada tanggal tersebut yah.

Oh iya, ngomong-ngomong tentang kang Mus, saat datang di gala premier kemarin, pada awalnya aku dibuat terkejut saat melihat gaya pakaian yang dikenakan oleh kang Epy Kusnandar yang berperan sebagai kang Muslihat atau tokoh utama dalam film Preman Pensiun ini. Biasanya, para aktor dan aktris film yang hadir pada acara Gala Premier, sewajarkan akan memakai baju-baju formil dengan berbagai rancangan para designer kondang.

Sedangkan kang Mus hanya memakai kaos singlet dan celana pendek bermotif kotak-kotak. Lalu aku berfikir, mungkin beliau sedang mau berganti baju, atau merasa kegerahan. Tapi ternyata memang beliau sengaja mengenakan pakaian tersebut, untuk menyesuaikan perannya sebagai kang Muslihat. Dimana kang Mus dalam kesehariannya, memang memakai kostum tersebut jika sedang berada di dalam rumahnya.


Sumber : Ak Studio Foto Bogor

Berbeda dengan para pemain lainnya yaitu para preman-preman yang juga berperan sebagai anak-anak buahnya Kang Mus, seperti Ujang diperankan oleh M. Fajar Hidayatullah, Bohim diperankan oleh Kris Tato, Dikdik diperankan oleh Andra Manihot juga dua orang preman yang selalu kompak yaitu Pipit dan Murad yang diperankan oleh Ica Naga dan Deny Firdaus.
Mereka semua terlihat rapih memakai pakaian dengan berbagai Atribute premannya, lengkap dengan tampang-tampang seram dan sangarnya.

Cerita dan para pemain film Preman Pensiun yang diproduksi oleh MNC Picture ini, sama seperti cerita dalam sinetronnya. Tapi tentu ada perbedaan konflik yang ditimbulkan oleh para mantan anak buahnya Kang Mus. Peran kang Mus sebagai Pemimpin (leader) dari anak-anak buahnya tersebut, mulai merasa berat dalam menanggung beban tanggung-jawab yang diberikan oleh panutannya yaitu Pak Bahar atau kang Bahar sapaan akrabnya kang Mus kepada pak Bahar.

Siapakah Pak Bahar?

Bagi yang pernah mengikuti dari awal cerita sinetron Preman Pensiun, tentu akan mengerti siapa pak Bahar. Pemeran Pak Bahar, yang diperankan oleh Almarhum Didi Petet, merupakan seorang preman senior yang sudah pensiun. Dan dari situ lah awal mula terbentuknya preman-preman yang sudah Insyaf dan ingin berusaha kembali ke kehidupan normal sebagai manusia yang berguna untuk orang-orang disekitarnya, terutama keluarga.


Sumber : twitter @premanpensiun

Melalui pak Bahar ini juga lah, kang Mus mendapatkan amanah sebelum pak Bahar meninggal dunia, untuk selalu menjaga keamanan lingkungan di daerahnya atau lebih tepatnya di kota Bandung, dari tangan para preman jahat yang selalu mengganggu ketertiban lingkungan, terutama di daerah pasar-pasar dan pemukiman padat.
Selain mengamankan ketertiban lingkungan, pak Bahar juga menunjuk kang Mus sebagai pemimpin dari anak-anak buahnya yang sedang diarahkan menuju jalan kebaikan.

Dalam film Preman Pensiun ini juga kang Mus terlihat lebih romantis dengan istrinya Esih yang diperankan oleh Vina Ferina dan juga pertemuannya kembali dengan Kinanti yang diperankan oleh Tya Arifin. Kinanti merupakan anak bungsunya pak Bahar, yang juga dekat dengan kang Mus. Dari kang Mus, Kinanti sering mendengarkan cerita-cerita tentang ayahnya (pak bahar), seorang mantan Preman yang sangat disegani oleh masyarakat setempat karena sering berbuat kebaikan.

Kinanti dikabarkan telah menikah dan tinggal di Jakarta bersama suaminya. Dan kehadirannya di Bandung adalah untuk memperingati hari meninggalnya pak Bahar. Seperti biasa Kang Mus pasti akan sedih bila mendengar nama pak Bahar disebut-sebut lagi. Pesan-pesan yang disampaikan pak Bahar akan kembali teringat.

Terutama pada saat kang Mus mengetahui kalau tujuan kedatangan Gobang, yang diperankan oleh Dedi Moch. Jamasari ke Bandung adalah untuk menyelidiki kasus pembunuhan adik iparnya. Gobang adalah salah satu mantan anak buahnya kang Mus yang sudah insyaf juga, dan memutuskan untuk menetap di kampung untuk mengurus peternakan Lele.

Namun Gobang merasa terusik dengan kejadian yang menimpa adik iparnya. Nah sampai disini, para penonton tentu akan dibuat penasaran dan tentunya akan terkejut setelah mengetahui siapa dalang dari pembunuhan tersebut. Baiklah, dari pada nanti aku kebablasan bercerita, lebih baik kalian saksikan saja langsung filmnya pada tanggal 17 januari 2019 nanti yah.

Oh yah, dalam film Preman Pensiun ini memang banyak adegan lucu dari duo preman Pipiet dan Murad, tapi kalian juga boleh kok siapkan tissue, soalnya selain lucu ada cerita sedihnya juga loh. Oke…selamat menonton yaaahhh.....tapi sebelumnya kita tonton dulu trailernya dibawah ini yuk.